SIMFONI MATAHARI SENJA
Semerbak aroma kisah kita
Lekat bersenandung sahutan mesra
Saling pandang lebat kemilau bening mata
Masih kuhirup rindu ini mewangi jumpa
Kau mulai memainkan simphoni matahari senja
Seketika mematung tubuh ini diam terduduk
Terperanglah gemulai lidahmu tanpa kaku
Begitupun katup bibirku takjub
Saat kilasan lirik matamu mencipta degub
Hingga kulipat jemari didada
Mencoba tutupi debar yang meronta-ronta
Tak serupa mereka
Sebab yang kau lukis senja memerah jambu
Yang begitu istimewa untukku, bisikmu ....
Tak ayal semu pipiku merona tertunduk sipu
Merasakan malu diam satu bahasa "aku berbunga-bunga"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar